Pemanasan Global

 Tau tidak? bumi kita saat ini sedang sakit. Ya benar, manusia adalah penyebab utama sakitnya bumi ini. Eksploitasi alam, pencemaran lingkungan, dan meledaknya populasi manusia menyebabkan bumi semakin kritis. Salah satu indikatornya adalah bumi kita makin panas!


ilustrasi bumi makin panas (pinterest)

Yap, semakin naiknya suhu bumi kita kenal dengan istilah Pemanasan Global atau Global Warming

Betul bahasan kita kali ini adalah mengenai Pemanasan Global. Mari kita simak materinya!

Setelah kita mempelajari materi ini diharapkan nantinya kita dapat:

1. mendeskripsikan efek rumah kaca dan pemanasan global

2. menjelaskan penyebab dan dampak dari pemanasan global

3. menemukan upaya yang dapat dilakukan untuk menanggulangi pemanasan global

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) sempat merilis data bahwa pemanasan global menyebabkan suhu bumi 0,85 derajat celcius lebih panas


infografis suhu bumi (envato)

Apa sih penyebab pemanasan global ini?

mmm, sebentar. Sebelum kita membahas mengenai Global Warming, kita pahami dulu mengenai efek rumah kaca. Lho, apa hubungannya dengan rumah kaca?

Begini, Bumi merupakan satu-satunya planet yang sampai saat ini dinyatakan dapat dihuni oleh manusia. Salah satunya adalah karena kesesuaian suhu bumi.

Nah, suhu bumi berbeda dengan planet lain yang selalu berubah ekstrim. Suhu bumi ternyata relatif stabil di seluruh permukaannya. Hal ini karena adanya efek rumah kaca.

Efek rumah kaca, apa itu? Perhatikan ilustrasi berikut:

ilustrasi rumah kaca

Pada rumah kaca, karena selubungnya terbuat dari kaca yang transparan. Maka, sinar matahari akan menembus selubung rumah. Sinar tersebut akan dipantulkan kembali oleh tananman dan tanah sebagai infra merah yang membawa kalor. Namun, sinar tersebut akan memantul dipantulkan kembali oleh kaca. Sehingga, suhu di dalam rumah kaca akan naik dan lebih tinggi dibandingkan udara di luar bangunan. 

Nah, peristiwa seperti inilah yang dinamakan efek rumah kaca.

Kita bandingkan dengan bumi berikut ini.

(gambar/ animasi)

Sebagaimana ilustrasi di atas, pada atmosfer bumi juga terdapat kelompok gas yang menjaga agar suhu bumi tetap stabil. Tidak terlalu panas pada siang hari, namun tetap hangat pada malam hari. 

Gas-gas tersebut dinamakan gas rumah kaca (greenhouse gasses). Gas-gas rumah kaca tersebut antara lain: karbon dioksida (CO2), uap air (H2O), metana (CH4), chloro fluoro carbon (CFC), ozon (O3), dan beberapa zat lainnya. 

Seluruh gas tersebut dinamakan gas rumah kaca karena memiliki efek yang sama dengan efek rumah kaca, yaitu menahan energi panas (kalor) di dalam rumah kaca. Sehingga, suhu di dalam rumah kaca tetap hangat.

Peristiwa terperangkapnya energi panas matahari pada permukaan bumi akibat gas rumah kaca sehingga menyebabkan suhu bumi meningkat dikenal dengan istilah efek rumah kaca (greenhouse effect).

Sayangnya, akibat produksi gas-gas rumah kaca semakin tidak terkendali.

meningkatnya konsentrasi gas rumah kaca

Semakin banyaknya pabrik, penggunaan kendaraan bermotor, kebakaran hutan, penggunaan freon untuk sistem pendingin udara, menyebabkan semakin tebalnya gas rumah kaca yang berada di atmosfer. Dampaknya adalah sebagian panas yang seharusnya lepas ke angkasa, malah dipantulkan kembali ke bumi oleh gas rumah kaca tersebut. Sehingga, semakin banyak energi panas yang terperangkap di bumi.

Nah, dengan adanya efek rumah kaca tersebut panas yang dirasakan tidak hanya terjadi di satu tempat

Tapi, menyebar ke seluruh permukaan bumi. Inilah yang dinamakan Global Warming alias Pemanasan Global.

Lalu, apa sih dampak negatif dari pemanasan global?  berikut beberapa dampak negatif dari pemanasan global:

1. Perubahan Iklim

Para ilmuwan memperkirakan selama pemanasan global, daerah bagian utara akan memanas lebih dari daerah lain di bumi. Gunung-gunung es akan mencair akibatnya, terjadi beberapa fenomena anomali seperti yang terjadi tahun 2019 lalu yang terjadi di Amerika Serikat yang kita kenal dengan peristiwa Polar Vortex. 

Fenomena polar vortex membekukan salah satu wilayah di Amerika

Kejadian yang mirip dengan film "The Day After Tomorrow"  Film yang rilis tahun 2004 ini berkisah mengenai bumi yang tiba-tiba membeku.



efek perubahan iklim yang nyata kita rasakan saat ini adalah, pergantian musim yang cenderung tidak teratur.

2. Produksi Pertanian menurun

Ketidakstabilan iklim menyebabkan tidak menentunya musim tanam.

3. Gangguan ekologis

Es dibagian kutub utara tempat tinggalnya beruang kutub saat ini banyak yang mencair, mengakibatkan terancam punahnya  beberapa jenis biota endemik.

Foto es kutub utara mencair menyebabkan beruang kutub kehilangan habitatnya

4. Pemanasan global dapat menyebabkan dampak serius terhadap kesehatan

Munculnya penyakit aneh dan baru seperti covid-19 dan penyakit lama seperti demam berdarah atau malaria menyebar ke daerah yang sebelumnya tidak pernah ada kasus penyakit tersebut, dan penyakit-penyakit akibat terjadinya bencana banjir maupun kekeringan.

Pemanasan global menyebabkan nyamuk anopheles (malaria) menyebar makin luas

5. Masalah sosial, ekonomi, dan politik

Jelas, dengan berubahnya garis pantai, terjadinya krisis pangan, dan berkurangnya sumber daya alam, akan menyebabkan manusia cenderung mencari opsi lain untuk memenuhi kebutuhannya. Tentu hal ini akan berpengaruh terhadap kebijakan sosial, ekonomi, dan politik suatu negara.


Wah, menakutkan juga ya dampak Pemanasan Global ini!

Lalu, hal apa saja yang bisa kita lakukan untuk mengatasi pemanasan global ini? Nah, hal yang saat ini sudah mulai diupayakan antara lain adalah:

1. Mengubah gaya hidup; salah satunya adalah mengurangi penggunaan plastik

2. Konnservasi dan efisiensi energi alias hemat energi gitu

3. Konversi bahan bakar fosil denganb bahan bakar ramah lingkungan

4. Pelestarian hutan dan penanaman kembali hutan

5. Teknologi energi yang terbarukan; contohnya PLTA, PLTS, tenaga angin

6. Eliminasi CFC; perlu segera penghapusan penggunaan freon


Nah, itu tadi anak-anakku penjelasan mengenai pemanasan global. Semoga dengan bahasan ini, kamu semakin peduli dengan bumi ini. Jika ada hal yang belum kamu pahami, boleh deh komentar di kolom komentar atau kita juga bisa berdiskusi di kolom chat aplikasi Teams maupun WA Grup.

Setelah memahami materi ini, kamu bisa mengerjakan kuis yang tautannya bapak cantumkan di bawah.

Selamat belajar ya, tetap jaga kesehatan. Sukses selalu



Komentar